Senin, 18 Desember 2017

Internet of Things



Aplikasi Smart City berbasis Internet of Things

Wireless sensor network pada saat ini merupakan salah satu komponen teknologi yang memiliki kontribusi yang cukup besar dalam penerimaan data. Banyak teknologi yang sudah mulai menerapkan komponen ini seperti aplikasi untuk memonitor transportasi di perkotaan, aplikasi memonitor kesehatan pasien, dan memonitor keadaan lingkungan sekitar. Pada saat ini, tengah menjadi tren yang populer di kehidupan masyarakat adalah gaya hidup urban atau perkotaan. Diperkirakan pada tahun 2030, lebih dari 60% populasi di dunia akan hidup dan tinggal di lingkungan urban atau perkotaan. Dengan banyaknya orang yang memilih untuk hidup urban, maka ini akan mendorong untuk pengembangan Smart City.


Pendekatan semantic model akan digunakan untuk menyesuaikan servis yang diberikan kepada masyarakat dalam hal peringatan sebagaimana telah dijelaskan dalam Level 4 dari arsitektur Smart City. Berikut adalah detail dari Multi Level Smart City Architecture :

Level 1 : Data Collections
Pada tahap ini, data dikumpulkan dari sensor yang telah disebar. Format data yang diterima bermacam-macam seperti csv, tweets, skema database, dan pesan teks.
Level 2 : Data Processing
Informasi yang telah didapatkan akan langsung diproses serta dianalisa dengan menggunakan teknologi semantic web.
Level 3 : Data Integration and Reasoning
Teknologi semantic web memungkin untuk mengeksploitasi domain spesifik data berdasarkan konsep dan hubungan dari data tersebut.
Level 4 : Device Control and Alert
Data yang telah diperoleh dari level 3, bisa digunakan oleh berbagai macam aplikasi web untuk system operasi pintar.

Medium yang digunakan dalam infrastruktur Smart City adalah dengan menggunakan teknologi layanan telekomunikasi yang sudah berjalan seperti 3G, LTE, Wi-fi,WiMAX, ZigBee, CATV, dan satelit komunikasi. Tujuan utama dari pemakaian teknologi yang sudah ada ini adalah untuk membantu seluruh data baik itu yang didapat dari sensor maupun IoT agar terhubung sehingga membuat kehidupan masyarakat menjadi lebih nyaman dan aman. Di dalam kasus implementasi dalam sector pemerintahan, layanan komunikasi serta layanan cloud dijalankan secara bersama-sama dan saling bekerja sama demi terwujudnya system yang lebih baik. Dalam bidang kesehatan, teknologi komunikasi digunakan untuk berkoneksi dengan statistic kesehatan, obat-obatan, dan lokasi pasien yang didapatkan dari alat Smart Health System.

Pada kasus di bidang pemerintahan, level terendah dari pengambilan data adalah didapati dari lingkungan sekitar seperti suhu temperatur dan level ketinggian air yang dapat digunakan sebagai data awal untuk informasi yang lebih lanjut. Ketika informasi yang lebih tinggi telah diketahui seperti banjir, gempa bumi, kebakaran hutan, tanah longsor, dan bencana alam lainnya, ini dapat menyelamatkan banyak masyarakat. Sama seperti pada bidang pemerintahan, pada bidang industry, berbagai macam jenis data yang didapat bisa digunakan untuk menyelamatkan para pekerja. Dengan dilakukannya monitoring secara terus-menerus dan terus berinovasi dengan mengkombinasikan informasi di bidang lainnya seperti deteksi gas, kondisi mesin, dan kesehatan pekerjan bidang industry dapat berkembang menjadi bidang yang lebih produktif dan lebih aman bagi para pekerja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar